IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI PENGURUSAN JENAZAH DENGAN MEDIA VIDEO ANIMASI
- Written by Super User
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI PENGURUSAN JENAZAH DENGAN MEDIA VIDEO ANIMASI
Silvi Fauziah, S.Pd
PPG Dalam Jabatan Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
Email: (This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.)
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam materi pengurusan jenazah melalui penerapan model Problem Based Learning (PBL) dengan media animasi di kelas X E 1 SMAN 1 Panawangan. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi hasil kerja siswa. Analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif dengan membandingkan hasil pretest dan posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model PBL dengan media animasi dapat meningkatkan keterlibatan siswa serta hasil belajar mereka, yang terlihat dari peningkatan rata-rata nilai posttest sebesar 30% dibandingkan pretest.
Kata Kunci: Problem-Based Learning (PBL), Media Animasi, Hasil Belajar, Pengurusan Jenazah
Pendahuluan
Pendidikan Agama Islam (PAI) memiliki peran strategis dalam membentuk karakter peserta didik, termasuk pemahaman mereka mengenai pengurusan jenazah sebagai bagian dari kewajiban fardhu kifayah. Namun, metode ceramah yang masih dominan menyebabkan rendahnya pemahaman siswa terhadap materi ini. Berdasarkan pengamatan awal, sekitar 60% peserta didik memperoleh nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) pada materi ini.
Model Problem Based Learning (PBL) menawarkan solusi dengan pendekatan berbasis masalah yang lebih interaktif. PBL mendorong peserta didik untuk memahami materi secara mendalam dengan bantuan media animasi yang dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih nyata. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas penerapan PBL dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan desain dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas X E 1 SMAN 1 Panawangan sebanyak 25 orang. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, tes (pretest dan posttest), serta wawancara.
- Variabel Penelitian:
- Variabel bebas: Model PBL dengan media animasi
- Variabel terikat: Hasil belajar peserta didik
- Langkah-langkah Penelitian:
- Siklus I: Perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi
- Siklus II: Perbaikan dari siklus I dan evaluasi hasil belajar
Hasil dan Pembahasan
1. Hasil Pretest.
Hasil pretest menunjukkan bahwa 64% peserta didik belum mencapai KKM dengan rata-rata nilai 60,4. Hal ini menunjukkan bahwa pemahaman awal siswa terhadap materi masih rendah.
2. Implementasi PBL Siklus I.
Pada siklus pertama, guru menerapkan PBL dengan membagi siswa ke dalam kelompok untuk mendiskusikan permasalahan pengurusan jenazah. Proses pembelajaran didukung dengan media video animasi yang membantu visualisasi langkah-langkah pengurusan jenazah. Hasil posttest siklus I menunjukkan peningkatan rata-rata nilai menjadi 72, tetapi masih ada beberapa siswa yang belum mencapai KKM.
3. Implementasi PBL Siklus II.
Berdasarkan refleksi dari siklus I, dilakukan perbaikan pada strategi pengajaran dengan lebih banyak diskusi interaktif dan bimbingan langsung dari guru. Hasil posttest siklus II menunjukkan peningkatan signifikan dengan rata-rata nilai mencapai 78,6 dan tingkat ketuntasan mencapai 88%.
4. Analisis Hasil.
Peningkatan hasil belajar menunjukkan bahwa penggunaan PBL dengan media animasi efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pengurusan jenazah. Model ini juga meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran.
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan:
Penerapan model PBL dengan media animasi terbukti dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik dalam materi pengurusan jenazah. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran.
Saran:
- Guru disarankan untuk menggunakan PBL dengan media animasi pada materi lain yang membutuhkan pemahaman konseptual dan praktik.
- Sekolah dapat memfasilitasi penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran.
Daftar Pustaka
- Arikunto, S. (2015). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
- Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dalam Pembelajaran. Jakarta: Penerbit Erlangga.
- Shoimin, A. (2017). Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.